Pages

Tuesday, July 1, 2014

shalawat ibnu Abbas r.a

Shalawat ini di nisbatkan kepada sayyidina Abdullah bin Abbas r.a sepupu sekaligus sahabat baginda nabi SAW. Siapa yang berani bilang sahabat ahli bid’ah dengan membuat shalawat sendiri? Banyak dari sahabat yang membuat shalawat, qosidah pujian kepada baginda nabi SAW dan di zaman nabi masih hidup maupun di zaman nabi telah tiada. Nabi tak pernah bilang bid’ah, musyrik dan sebagainya bahkan nabi menyanjung mereka. Tetapi sekarang di zaman fitnah, orang gampang mengkafirkan dan membid’ahkan sebuah amalan.  Memang hal ini sudah di sampaikan oleh nabi SAW dalam hadist beliau bahwa di akhir zaman ada kelompok yang selalu berbicara qur’an hadist tetapi selalu menyesatkan kaum muslimin padahal tuduhan itu kembali kepada mereka. wallahu a.lam

Inilah shalawat beliau yang mulia :

اَللَّهُمَّ يَادَا ئِمَ الفَضْلِ عَلَى الْبَرِيَّةِ يَا بَا سِطَ الْيَدَيْنِ بِالْعَطِيَّةِ يَا صَاحِبَا الْمَوَاهِبِ الْسَّنِيَّةِ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ خَيْرِ الْوَرَى سَجِيَّةً وَغْفِرْلَنَا يَاذَا الْعُلَى فِى هَذِهِ العشيه بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّ حِمِيْنَ 

Ya Allah, wahai  Dzat yang tetap (memberi) anugerah kepada manusia, wahai Dzat yang membentangkan ke-dua tanga pemberian. wahai Dzat yang punya pemberian-pemberian yang tinggi, limpahkanlah rahmat kepada junjungan kami Nabi Muhammad, sebaik-baik manusia yang baik berbudi pekertinya, dan ampunilah (dosa-dosa) kami, wahai Dzat Yang Punya keluhuran derajat dengan rahmat-Mu, Ya Dzat Yang paling belas kasih kepada orang-orang yang berbelas kasih.

Ket : jika di baca siang hari maka di baca   العشيه jika di baca malam maka di ganti menjadi الليلة (lailah) Seperti yang kami terima dari yang mulia al habib mustofa bin Abdullah Alaydrus